top of page

Tentang Kami



Global Indonesia Training Center:

7 Tahun Berkiprah bersama BMI

 

 

 

 

 

Pendidikan adalah jalan terbaik untuk memperbaiki kualitas diri, serta meningkatkan harkat dan derajat kemanusiaan. Melalui pendidikan, orang bisa terbebas dari kebodohan dan kemiskinan pengetahuan. Visi inilah yang mendasari pendirian lembaga pendidikan Global Indonesia Training Center (GITC) oleh Bpk. H. Iwan Giwangkara pada Januari 2005.

 

Dengan visi tersebut, GITC merintis dan menjadi pelopor terselenggaranya pendidikan kesetaraan bagi Buruh Migran Indonesia (BMI) di Hong Kong. GITC berpandangan, sudah sepantasnya BMI memperoleh pendidikan yang baik agar memiliki bekal ilmu pengetahuan yang lebih tinggi dalam mewujudkan cita-citanya.

 

Selama 7 tahun GITC menyediakan pendidikan bagi para BMI di Hong Kong, sudah ratusan BMI telah meningkatkan taraf pendidikannya. Yang semula hanya tamatan SMP, kini telah lulus pendidikan kesetaraan dan memiliki ijazah SMA. Begitu juga sebaliknya yang hanya memiliki ijazah SD kini mereka bisa mememili ijazah paket B ( setara dengn SMP) dan tentunya dengan pembekalan ilmu yang cukup sehingga  Ketika kembali ke Tanah Air, tak sedikit lulusan GITC yang menjadi pegawai, staf perkantoran, atau wirausahawan. Ada pula lulusan GITC yang menjadi dosen setelah melanjutkan studi ke perguruan tinggi.

 

Kiprah GITC tak hanya berhenti pada pendidikan kesetaraan. Bulan Oktober 2010,  GITC membuat nota kesepahaman dengan Universitas Terbuka (UT) perihal pembukaan layanan di Hong Kong. Berbekal perjanjian kerja sama dengan Unit Pelaksana Belajar Jarak Jauh (UPBJJ)-UT Jakarta itu, GITC menjadi lembaga penyelenggara layanan pendidikan Universitas Terbuka di Hong Kong. Penyelenggaraan UT di Hong Kong itu ditandai dengan kuliah umum perdana oleh Rektor UT, Prof. Tian Belawati, didampingi Guru Besar FKIP dan PPs UT,  Prof. Udin S. Winataputra, pada tanggal 24 Oktober 2010. Konsul Jenderal RI di Hong Kong, Teguh Wardoyo, juga memberikan sambutan saat membuka kuliah umum perdana UT di Hong Kong tersebut.

 

Dengan keberadaan layanan UT tersebut, BMI dapat melanjutkan studinya ke jenjang pendidikan perguruan tinggi sambil tetap bekerja di Hong Kong. Diharapkan, hal itu dapat meningkatkan derajat sosial warga negara Indonesia di luar negeri, khususnya para BMI di Hong Kong.

 

Setelah merintis pendidikan kesetaraan dan mempelopori penyelenggaraan layanan UT di Hong Kong, GITC kini membuka peluang bagi BMI untuk mengikuti  kursus-kursus multi-manfaat. Dalam kursus-kursus multi-manfaat yang diadakan oleh GITC ini, BMI memperoleh pendidikan keterampilan dan pengetahuan praktis yang dibutuhkan BMI ketika kembali ke Tanah Air dan berwirausaha .

 

 

 

  Tokoh di Balik GITC

 

 Tak banyak pengusaha sukses yang memiliki kepedulian pada pendidikan BMI. Salah satu pengusaha itu adalah H. Iwan Giwangkara. Pengusaha ini menaruh perhatian besar pada peningkatan taraf pendidikan BMI. “Setiap orang, tak peduli apa pun latar belakang dan status sosialnya, memiliki hak yang sama untuk memperoleh pendidikan. Demikian pula BMI. BMI berhak menikmati pendidikan sehingga dapat meningkatkan taraf kehidupan dan derajat sosialnya,” kata H. Iwan Giwangkara.

 

Itulah sebabnya, pengusaha yang menyukai traveling dan bersepeda ini kemudian mendirikan Global Indonesia Training Center (GITC) pada bulan Januari 2005. GITC merupakan pelopor pendidikan kesetaraan bagi BMI di Hong Kong. “Saya juga memiliki kedekatan emosional dengan Hong Kong. Sebab, dulu saya adalah lulusan Sekolah Indonesia Hong Kong (SIHK). Sekolah itu diselenggarakan oleh KJRI, tapi sekarang sudah tutup,” tuturnya.

 

Menurut pendapatnya, BMI adalah insan Indonesia yang memiliki tekad kuat untuk meningkatkan taraf kehidupannya, termasuk juga meningkatkan ilmu pengetahuannya. “Dulu ingin sekolah tapi karena keterbatasan dana, mereka tidak bisa melanjutkan pendidikan. Kini, setelah bekerja di Hong Kong, BMI mampu meningkatkan pendidikannya, bahkan sampai ke jenjang perguruan tinggi. Sebab, sekarang sudah ada Universitas Terbuka bagi BMI di Hong Kong, yang juga hasil kerja sama GITC dengan Universitas Terbuka,” ungkapnya.(Emy/GITC)

 
  • Facebook Classic
  • Twitter Classic
  • Google Classic

© 2015 by UTUPBJJhongkong

Sekretariat GITCHongkong

Flat D1 2/F Lei shung court
# 116 Leighton rd Causeway bay
Hong Kong

Telepon

T : +852 61654583, +85291347436 (Emy)
Telp Indonesia : + 62 81316018047
 

bottom of page